Rabu, 04 Januari 2012

BEM-J BKI, adakan Seminar Enterpreneur Konseling


Badan Eksekutif Mahasiswa Jurusan BKI (Bem-j BKI), Fakultas Dakwah, UIN Sunan Kalijaga, bekerjasama dengan Yasuka Enterpreneur dan Setyadi Senyum Bahagia sebagai narasumber, menggelar seminar  Enterpreneur Konseling, di Convention Hall UIN Sunan Kalijaga, 4 Januari 2012. 

Yursiana, selaku ketua panitia acara mengatakan bahwa, kegiatan ini dihadiri oleh lebih dari 200-an audiens, terdiri dari mahasiswa UIN, non-UIN, Guru serta Dosen. Beliau juga mengatakan bahwa tujuan kegiatan ini adalah keterpaduan antara bimbingan konseling dan entrepreneur. Sebagai calon konselor, setidaknya para mahasiswa perlu memiliki skill marketing yang baik. Sehingga dengan begitu para calon konselor kedepannya akan memiliki mental yang kuat dan kepribadian yang berkarakter. Wawasan entrepreneur merupakan sesuatu yang harus dimiliki oleh para calon konselor dimana persaingan global akan senantiasa menciptakan kompetensi yang ketat.

Berdasarkan pada tema yang diusung dalam seminar kali ini, Mengembangkan Jiwa Enterpreneur Muslim. maka kami membuat misi khusus dimana, pengembangan jiwa entrepreneur muslim menjadi point yang amat sangat penting dalam pelaksanaan seminar ini.

Mengembangkan jiwa enterpreneur muslim, tentu memiliki muatan lain, jika pada umumnya persaingan akan membawa tiap individu bersaing secara bebas dan cenderung liar, maka entrepreneur muslim tidak. Para entrepreneur muslim selain mengembangkan potensinya, mereka juga tidak perlu bersaing dengan kecenderugan yang negatif atau menyimpang dari prinsip-prinsip moral.

Abdul Latif, ketua Bem-j BKI pada sambutannya mengatakan bahwa pada dasarnya kegiatan seminar konseling ini bertujuan untuk mengembangkan wawasan para calon konselor di UIN Sunan Kalijaga, sehingga ada harapan, bahwa setiap calon sarjana tidak perlu merasa ragu untuk bersaing dengan para kompetitornya, untuk itu mereka dibekali dengan wawasan entrepreneur agar kedepannya lebih baik.

pada sesi yang sama, Muhsin Kalida, S.Ag, M.A, sebagai perwakilan dari dosen Jurusan Bimbingan Konseling Islam, mengatakan bahwa ; Kemandirian, ketekunan, welas-asih, serta berani melakukan perubahan adalah kriteria jiwa entrepreneur muslim yang diharapkan, oleh karenanya, kegiatan seminar entrepreneur konseling ini diharapkan mampu menciptakan calon konselor yang memiliki dedikasi tinggi terhadap masyarakat, dan tidak menambah daftar buncit pengangguran di Indonesia, tutup beliau.


Komentar Yuk..